• March 28, 2024
  • Last Update March 28, 2024 7:48 am
  • Nusa Tenggara Barat Indonesia

Sederhana Perayaan Hari Jadi Lombok Timur, Bupati Ajak Rakyat dan Pemerintah Bersinergi

Sederhana Perayaan Hari Jadi Lombok Timur, Bupati Ajak Rakyat dan Pemerintah Bersinergi

Lotim Sergapye -Undang-undang nomor 69 tahun 1958 tentang pembentukan daerah-daerah tingkat II dalam wilayah daerah-daerah tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur menjadi fondasi terbentuknya kabupaten Lombok Timur.

Fondasi itu diteguhkan pada lambang daerah Lombok Timur yaitu kapas sebanyak 27 tangkai, 12 gigi roda, dan 58 butir padi.  Hal itu ditegaskan Bupati Kabupaten Lombok Timur sewaktu bertindak sebagai Inspektur dalam Upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke – 64 Kabupaten Lombok Timur, Selasa (27/12).

Dijelaskan Bupati, selain moto Patuh Karya, lambang daerah tersebut juga menyimpan cita-cita dan kearifan masyarakat Lombok Timur. “Misalnya saja padi dan kapas sebagai lambang kesejahteraan,” ujarnya.

Diuraikannya pula makna roda bergerigi yang menjadi perlambang usaha Pemerintah dan Masyarakat Lombok Timur yang tidak henti-hentinya untuk mencapai masyarakat adil dan makmur, tugu bertangga lima tingkat yang melambangkan semangat dan perjuangan masyarakat Lombok Timur membela dan mengisi kemerdekaan, Gunung dan asapnya yang mewakili kebesaran jiwa membangun untuk kejayaan serta jiwa yang dinamis, juga bunga Teratai bersegi lima yang melambangkan kesucian.

Demikian pula dengan perisai segi lima berwarna kuning hitam yang menjadi lambang seni dan budaya  masyarakat Lombok Timur.
Bupati melanjutkan, di momen bahagia itu ia ingin merayakan berbagai keberhasilan yang telah diraih meski dengan cara sederhana, “Bukan sekadar berbangga hati tanpa berupaya melakukan refleksi, melainkan sebagai wujud penghargaan, motivasi, dan dukungan atas usaha yang telah dilakukan bersama maupun sendiri,” ujarnya.

Sejumlah keberhasilan diraih Lombok Timur sepanjang 2022 ini. Salah satunya adalah keberhasilan memperbaiki peringkat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dari posisi 8 menjadi peringkat ke – 7. Berdasarkan rilis BPS NTB 6 Desember lalu Lombok Timur bergerak dari angka 66,66 menjadi 67,59 atau 0,02 poin di atas Kabupaten Lombok Tengah.

Di tengah keterbatasan, Lombok Timur berhasil memperoleh sertifikat eliminasi malaria, Kabupaten Layak Anak Pratama, Juara II Penilaian Kinerja kabupaten/kota pelaksanaan aksi konvergensi penurunan stunting, Anugerah NTB Gemilang Award sebagai Kabupaten Pembina Desa Wisata Terbaik, Desa Kumbang meraih peringkat ke-3 Desa Anti Korupsi, dan prestasi-prestasi lainnya, termasuk keberhasilan menyelenggarakan berbagai event berskala lokal, provinsi maupun internasional yang menggerakkan perekonomian masyarakat.

Kendati demikian, masih banyak yang harus dibenahi, seperti usia harapan hidup setelah lahir (UHH) dan sejumlah persoalan lainnya. Karena itu menutup sambutannya, melalui dua lelakaq atau pantun berbahasa sasak, Bupati mengajak seluruh elemen masyarakat Lombok Timur untuk meriri (berbenah) di sisa masa pemerintahan kurang dari setahun ke depan, dengan menguatkan sinergisitas sesuai tema peringatan HUT Kabupaten Lombok Timur ke-64 “Bersinergi untuk mewujudkan Lombok Timur yang adil, sejahtera, dan aman”

Upacara yang dihadiri Wakil Bupati, Sekda, jajaran Forkopimda, serta OPD  lingkup kabupaten Lombok Timur itu dirangkaikan penandatanganan kesepakatan bersama antara pemda lotim dan BPJS Kesehatan terkait optimalisasi program jaminan kesehatan nasional, BPJS Kesehatan dan RSUD Lotim untuk pelayanan kesehatan rujukan tingkat lanjutan bagi peserta program jaminan kesehatan, BPJS Kesehatan dan RSUD Patuh Karya untuk Pelayanan Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan Bagi Peserta Program Jaminan Kesehatan, Rencana Kerja Antara Pemda Kab. Lotim dan BPJS Kesehatan tentang Kepesertaan Program Jamkesnas bagi penduduk pekerja bukan penerima upah dan bukan pekerja yang didaftarkan Pemda.

Pada kegiatan yang berlangsung di Taman Tugu tersebut diserahkan pula Piagam Penghargaan Perpusnas RI kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Lotim, Penghargaan dari Kementrian Pemberdayaan dan Perlindungan Anak RI diberikan kepada Perpus Umum Lotim sebagai Peringkat Madya dalam Standarisasi Pusat Informasi Sahabat Anak (PISA), Penyerahan Anugerah Pariwisata Lotim Tahun 2022 secara simbolis, Penyerahan penghargaan di bidang kesehatan.

Pemda menyiapkan penghargaan kepada 100 orang yang dinilai berjasa membangun dan memajukan Lombok Timur di berbagai bidang

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *