Lotim sergapye — Mobil Peziarah warga Mamben Geulumpang yang terbalik di turunan Sajang Lombok Timur berhasil dievakuasi anggota Polsek Sembalun dan masyarakat. Akibat kecelakaan tunggal akibat rem belong ini menyebabkan sopir dan sejumlah penumpang mengalami luka luka pada Kamis (11/1).
“Kasi Humas Polres Lombok Timur, Iptu Nicolas Osman menyampaikan, kecelakaan tunggal (OC) awalnya menyebabkan mobil Roda 4 Mitsubishi jenis engkel dengan No.Pol DR 7915 KA yang dikendarai oleh Rosikin datang dari arah sembalun menuju KLU. Pada saat melintasi di turunan di Pusuk sajang mobil mengalami rem Blong sehingga pengemudi langsung membanting stir ke arah kiri yang menyebabkan mobil terbalik.
Korbannya melibatkan
Pengemudi, Rosikin laki – laki umur (50) tahun alamat Desa mamben, luka yang di derita yakni, dislukasi tulang (keseleo) sementara penumpang, yakni, Haji Hasmi laki – laki umur (55) tahun alamat Desa mamben dan luka yang diderita, lecet pada bibir, Hasbia umur (22) tahun alamat Desa mamben,
Luka yang diderita, lecet pada pipi, Zuhriah umur (55) tahun alamat Desa mamben, luka yang diderita luka pada tangan kanan, Muhadir umur (65) tahun alamat Desa mamben dan
luka yang diderita pada dahi kanan, Inaq Jainul Hadi umur (65) tahun alamat Desa mamben, luka yang diderita lecet dahi kanan dan pipi kiri luka sobek.Haji Satria umur (56) tahun
alamat Desa mamben, luka yang diderita lecet pada dahi kanan, Haji Marzoan umur (80) tahun alamat Desa mamben,luka yang diderita luka lect betis, Amaq Masiah umur (45) tahun
alamat Desa mamben, luka yang diderita, luka sobek pada kaki kiri.
Azis umur (24) tahun alamat Desa mamben, luka yang diderita lecet pada tangan kiri, Zian Hariadi umur (6) tahun
alamat Desa mamben, luka yang diderita yakni, luka sobek pada lutut kiri, Mustianah umur (52) tahun alamat Desa mamben, luka yang diderita luka sobek telinga kanan,”Jelasnya
IPTU Nikolas Osman menghimbau kepada seluruh pengendara baik roda dua maupun roda empat sebelum bepergian agar memeriksa dulu kondisi kendaraan yang akan digunakan selain itu jangan lupa membawa dokumen kendaraan hal ini perlu kita perhatikan bersama untuk meminimalisir hal hal yang tidak kita inginkan,”Pungkas Osman.
Katanya, kecelakaan tunggal terjadi diakibatkan karena rem blong, berdasarkan keterangan dari korban pada saat di TKP korban tidak bisa mengendalikan kecepatan kendaraannya pada saat dilakukan pengereman sehingga terjadi kecelakaan tunggal. (Bayu)
