Kawasan wisata Sembalun Lombok Timur Nusa Tenggara Barat makin menasional dan mendunia. Selain keindahan alamnya, berkunjung ke kaki Gunung Rinjani ini kita juga bisa menikmati hasil produk lokal seperti Black Garlic dan Kopi Robusta yang makin populer di masyarakat. Berikut ulasan wartawan sergapye Bayu Pardi Pratama.
Desa Sembalun berada di kawasan Kaki Gunung Rinjani yang dikenal salah satu gung terindah di dunia. Kemasyhuran daerah ini ada dari sejak zaman dahulu sampai sekarang. Pada zaman pemerintahan orde Baru, Presiden Soeharto menjadikan kawasan Sembalun menjadi lumbung produksi bawang putih dan bawang merah secara nasional. Hasil bawangnya melimpah karena para petani menjadikan budidaya bawang menjadi tanaman utama yang ditanam masyarakat.
Selain bawang putih, kopi Sembalun juga tumbuh dengan baik, tempo dulu hampir Setiap rumah menanam pohon kopi di pekarangan rumah dan ladang yang dimiliki.
Kopi Sembalun memiliki rasa dan aroma yang khas berbeda dengan kopi daerah lain atau kopi impor. Kopi Sembalun sempat berjaya di zamannya.
Seiring berjalannya waktu kawasan Sembalun yang indah dan hasil pertaniannya yang melimpah membuat para investor turun naik gunung membantu warga agar desa ini lebih maju.
Lahan pertanian secara modern sempat dibangun oleh sejumlah perusahaan nasional, seperti tanaman bunga dan buah buahan yang diekspor ke luar negeri seperti Jepang, Singapura, Australia dan negara lainnya.
Namun belakangan usaha pertanian berstandar internasional itu mulai redup. Namun hal itu tidak berpengaruh terhadap Sembalun. Sebaliknya Panorama kawasan kaki Gunung Rinjani semakin menjadi sebuah berkah bagi masyarakat dan daerah ini. Sembalun makin menggeliat sejak sepuluh tahun terakhir, jalan menuju ke Sembalun diperhalus, dipercantik, diperlebar dan di hotmik oleh pemerintah.
Bangunan hotel dan homstay dan temy penginapan untuk wisatawan bertebaran di kawasan itu, ekonomi masyarakat makin tumbuh.
Pariwisatanya makin maju namun pertanian sebagai usaha utama masyarakat tetap dipertahankan. Sentra sentra ekonomi masyarakat pun mulai tumbuh, bangunan kios dan toko yang membuka usaha bertebaran sepanjang jalan
Dari semua itu, jenis produk lokal juga tumbuh dan membuat wisatawan yang ke Sembalun menjadikannya oleh oleh untuk diri sendiri, keluarga atau teman kerabatnya. Jenis produk unggulan itu adalah Black Garlic dan Kopi Robusta.
Dua jenis produk olahan kelompok masyarakat binaan pemerintah itu memiliki pangsa pasar yang luas, di pasarkan di Jogja, Jakarta Semarang hingga Medan juga sudah diekspor ke sejumlah negara Asia Tenggara seperti ke Singapura, Malaysia jepang dan Australia .Seperti dikemukakan salah seorang pengusaha dari Kelompok Putri Rinjani, Ibu Samiun kepada sergapye saat berkunjung ke toko (gray kopi) Sembalun.
Katanya, Black Garlic (bawang putih hitam) jenis usaha baru jenis usaha baru yang digeluti dan dikembangkan masyarakat. Black Garlic memiliki tiga aroma yang khas seperti manis, asam dan pahit.
Blac garlic diproduksi oleh kelompok wanita Putri Rinjani Sejahtera Sembalun Bumbung Lombok Timur. Tentu khasiat bawang putih hitam yang diproses secara alami dan dikemas dalam bentuk sangat menarik ini memiliki khasiat yang besar untuk kesehatan.
Seperti mengobati penyakit kronis, menurunkan kadar kolestrol, tekanan darah tinggi, penyakit tumor, awet muda, mempercantik kulit, mencegah stroke, mencegah serangan jantung, diabetes dan berbagai jenis penyakit lainnya.
Ibu Saimun menuturkan Black Garlic selalu diburu wisatawan yang berkunjung termasuk kami sudah ekspor.
Hanya saja, terbatas dan mahalnya bahan dasar yakni bawang putih menjadi salah satu hambatan pengembangan produk ini. Tetapi kelompok putri Rinjani komitmen menjadikan black garlic jenis usaha yang dikembangkan dan dipertahankan karena menjadi salah satu icon Sembalun bersama kopi Robusta khas Sembalun Lombok.*
