• July 27, 2024
  • Last Update July 26, 2024 1:01 pm
  • Nusa Tenggara Barat Indonesia

Lima Komplotan Pencuri Mobil Melibatkan Seorang Satpam Bank NTB Syariah dan Honorer Satpol PP

Lima Komplotan Pencuri Mobil Melibatkan Seorang Satpam Bank NTB Syariah dan Honorer Satpol PP

Loteng sergapye–Komplotan pencurian mobil Carry yang terjadi pada Jumat 3 November berhasil diringkus tin gabungan Polda NTB dan Polres Lombok Tengah. Dari lima pelaku yang dikatagorikan sebagai pencuri dan penadah, dia diantaranya Satpam Bank NTB Syariah dan oknum anggota Sat Pol PP Mataram masih honorer

Komplotan ini  erhasil digaruk aparat kurang dari 24 jam sejak aparat menerima laporan. ke limanay kini meringkuk di sel tahanan guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Kapolres Lombok Tengah  melalui Kasat Reskrim Polres Lombok Tengah IPTU Redho Rizki Pratama membenarkannya.

Dikatakan dua terduga pelaku pencurian yang berhasil diamankan inisial H, 29 tahun, laki-laki dan Inisial S, 23 tahun, laki-laki keduanya beralamat di Desa Lekor, Kecamatan Janapria, Kabupaten Lombok Tengah.

Sementara tiga terduga penadah inisial S, 42 tahun, laki-laki, yang merupakan pegawai honorer Pol PP Kota Mataram yang beralamat di Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat dan inisial SD, 40 tahun, laki-laki yang merupakan seorang Satpam Bank NTB Syariah Sweta yang beralamat di Desa Pejarakan Karya, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram serta Inisial ZI, 54 tahun, laki laki, alamat Kelurahan Karang taliwang, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram

Sedangkan Korban atas nama Mawardi, Umur 42 tahun, laki-laki, alamat Desa Rembiga Kopang, Kecamatan Kopang, Kabupaten Lombok Tengah.

Kronologis kejadiannya pada kamis 03 November 2022, pukul 03.30 wita bertempat di pinggir jalan depan pegadaian Syariah Mandiri Desa Kopang Rembiga, Kecamatan Kopang, Kabupaten Lombok Tengah mobil terparkir dalam keadaan pintu terkunci.

Selang beberapa lama ketika korban keluar dan melihat mobilnya sudah tidak berada ditempat semula, korban merasa dirugikan dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kopang.

Menerima laporan tersebut Polsek Kopang berkoordinasi dengan Tim Puma Satreskrim Polres Lombok Tengah dan mendatangi TKP untuk melakukan Olah TKP, meminta keterangan korban dan saksi serta mengumpulkan informasi terkait peristiwa tersebut.

Selanjutnya Tim melakukan serangkaian penyelidikan dan menerima informasi pasti lokasi mobil hasil curian tersebut, kemudian dengan di bantu Resmob Polda NTB langsung menuju lokasi dan mengamankan terduga Pelaku penadah ZI alias Aan beserta unit mobil curian yang sudah dikuasai oleh pelaku di gudang yang sekaligus merupakan bengkel mobil miliknya.

Dari hasil Interogasi awal terhadap terduga Pelaku ZI alias Aan mengaku memperoleh mobil tersebut dari Pelaku S

Selanjutnya Tim mendatangi rumah terduga Pelaku Penadah S dan langsung melakukan penangkapan, dari hasil interogasi pelaku S mengaku memperoleh mobil tersebut dari terduga pelaku SD.

Kemudian Tim mengamankan terduga Pelaku penadah SD yang sedang melaksanakan tugas Jaga sebagai Satpam di Kantor Bank NTB Syariah Sweta dan terduga Pelaku SD mengaku memperoleh mobil tersebut dari terduga Pelaku pencurian inisial H dan S.

Selanjutnya terduga pelaku SD diminta menghubungi terduga pelaku H dan S untuk menemui yang bersangkutan dengan alasan untuk mengambil uang pembayaran mobil tersebut dan sepakat untuk melakukan transaksi di wilayah Lingsar.

Ketika dua terduga pelaku tiba di lokasi, langsung dilakukan penangkapan oleh Tim dan dari hasil interogasi awal terduga Pelaku H dan S mengakui telah melakukan pencurian mobil carry di wilayah Kopang tersebut.

Barang Bukti yang berhasil diamankan berupa satu unit Mobil suzuki Futura 1.5 warna hitam dari ZI dan kunci Pas yang digunakan untuk membuka pintu mobil yang disita dari Pelaku H.

Semua terduga pelaku dan barang bukti telah diamankan di Satreskrim Polres Lombok Tengah untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut.*

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *