• September 8, 2024
  • Last Update September 7, 2024 11:10 am
  • Nusa Tenggara Barat Indonesia

TGH. Hazmi Hamzar, Maju sebagai Caleg DPR RI Bukan untuk Diri Sendiri

TGH. Hazmi Hamzar, Maju sebagai Caleg DPR RI Bukan untuk Diri Sendiri

Lotim sergapye—-Anggota DPRD NTB dari PPP, Dr. TGH. Hazmi Hamzar, S.H., M.H, menyatakan jangan pernah menjadi anggota DPR RI jika bermaksud untuk menumpuk kekayaan untuk diri sendiri dan keluarga.

‘’Buka saja kios, dan terus berikhtiar mengembangkan produk jualannya, maka Anda akan memiliki banyak harta,’’ katanya dalam pelatihan kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) tingkat nasional di pondok Buak Ate Kembang Mate, kecamatam Sakra, Lombok Timur, Kamis 31 Agustus 2023.

Tuan Guru sesepuh dan pengasuh pondok pesantren (ponpes) Maraqitta’limat Mamben, Lotim ini mengatakan, dirinya kini maju sebagai calon anggota DPR RI dari PPP dihajatkan semata-mata untuk kepentingan kemaslahatan umat. Hazmi Hamzar sendiri menjadi anggota DPRD NTB sudah beberapa periode berturut-turut, dan kini mencoba maju sebagai calon anggota DPR RI.

Resep untuk tetap terpilih menjadi anggota badan legislatif, kata Ketua Perserikatan Ahli Hukum Indonesia ini, sebenarnya tidak lepas dari kepercayaan masyarakat pemilihnya. ‘’Saat kita duduk menjadi anggota Dewan, dan ternyata ada hak bagi para konstituen yang kita kelola, maka jangan pernah memanfaatkan hak konstituen tersebut untuk kepentingan diri sendiri,’’ kata Pembina UMKM seluruh Indonesia ini, namun dana aspirasi atau dana pokir tersebut harus sampai ke tangan rakyat yang membutuhkan.

Dalam diskusi atas pertanyaan dari para kader HMI dalam latihan kader (LK) itu, Tuan Guru yang juga Pembina Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini menyatakan, seusai sekolah, carilah pekerjaan yang bermanfaat dan harus ditekuni. ‘’Kalau tekun dengan pekerjaannya nanti, maka tentu akan memberikan manfaat juga bagi orang lain,’’ tambahnya.

Menurut Tuan Guru Hazmi yang juga Pembina Forum Mutiara Lombok ini, saat nanti para mahasiswa tersebut memiliki profesi setamat sekolah, maka profesi tersebut harus dilaksnakan dengan sukses. ‘’Kalau tidak sukses, tapi malah merugi di bidang usahanya, maka sulit bagi kita memberikan manfaat bagi orang lain,’’ pesannya.

Dalam acara Intermediate Training tingkat nasional HMI itu, TGH. Hazmi Hamzar menyampaikan materi dengan judul Etos Kerja di Indonesia dan Kemungkinan Pengembangan dalam Sudut Pndng Ajaran Islam. Etos kerja harus tinggi, menurut Tuan Guru, karena akan memberikan banyak manfaat bagi diri sendiri, keluarga dan orang lain. ‘’Dan jangan lupa, harus terus berpikir untuk kemasalahan umat,’’ ujar Pembina Komite Seni dan Budaya Indonesia ini.

Otak harus terus dipakai untuk berpikir. ‘’Sebab kalau tidak digunakan berpikir, maka otak akan mengkerut,’’ ucapnya. Dari berbagai pikiran tersebut akhirnya banyak muncul ide cemerlang. Di Yayasan pendidikan ponpes Maraqitta’limat Mamben yang mengelola pendidikan dari jenis TK hingga perguruan tinggi ini, misalnya, banyak hal baru yang bahkan tidak dipikirkan sebelumnya oleh perguruan tinggi lainnya.

Melalui jurusan Perbankan Syariah di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Hamzar, pihaknya melakukan kerjasama dengan PT Bank NTB Syariah untuk pelayanan perbankan syariah untuk seluruh desa di NTB. Dan banyak lagi ide-ide bagus dari perguruan tinggi yang dikelolanya, dan bahkan kedepan sedang digagas program satu rumah satu sarjana. (***)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *