Lotim sergapye –Peredaran Narkotika di wilayah hukum Polres Lombok Timur kian menghawatirkan, peredarannya diduga sudah lama merambah kota dan pedesaan hingga menyasar pelajar bahkan sejumlah oknum profesional jadi pesakitan barang haram tersebut.
Ketua PWI Lombok Timur, HM Muludin cukup prihatin dengan merebaknya pengguna Narkotika di daerah ini. Bila penyebaran narkotika tidak digilas hingga akarnya, anak anak, remaja hingga orang tua dikhawatirkan banyak jadi pesakitan narkoba.
“Saya sangat prihatin l, bukti kongkret nya bisa dilihat saat pemusnahan barang bukti narkoba, di Mapolres Lotim Senin 21 Desember lalu,” ujarnya.
Disebutkan, selama kurun waktu tiga pekan saja saja yakni dari tanggal 1 Desember hingga 20 Desember 2023 satuan Resnarkoba Polres Lotim berhasil mengamankan 87,61 gram narkotika jenis sabu dan 17,38 gram ekstasi serta menangkap lima tersangka dari tempat berbeda.
Dalam tiga pekan saja, barang bukti yang disita dan diamankan polisi cukup besar, bila setahun bisa dikalkulasi betapa besarnya jumlah narkoba yang beredar di masyarakat. “Bila peredarannya tidak bisa dikendalikan aparat kepolisian, dipastikan jumlah korbannya sangat banyak dan ini sangat membahayakan generasi muda di daerah ini.
Ketua PWI Lotim ini meminta agar aparat kepolisian untuk terus memburu pelaku dan sindikat narkoba di daerah ini, masyarakat juga terutama orang tua dan keluarga memiliki peran utama menjaga dan mengawasi anak dan lingkungan sekitarnya.
“Keluarga memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga dan mengawasi perkembangan putri nya, dan orang tua apakah dia sebagai pejabat, pengusaha, petani dan lainnya memberikan contoh yang baik kepada keluarga,”pintanya.
Tidak kalah penting nya peran media baik cetak, koran dan media online untuk tetap memberikan pencerahan tentang bahaya narkoba. “Saya mengajak rekan rekan media terus menyuarakan perang melawan narkoba, bila dibiarkan bahaya narkoba akan menjadi pemicu permasalahan masyarakat Gumi Selaparang,’katanya lagi.
Terhadap pelaku narkoba, aparat kepolisian diminta mengungkap semua pelaku narkoba. Bukan saja pecandu dan pengedar ditangkap, tapi bandar besarnya yang menjadi sumber masalah harus ditangkap dan dihukum berat.(smile)