Lotim sergapye—Dua warga Jeroearo Lombok Timur Diduga tewas setelah menghirup gas beracun saat membersihkan sumur di sebuah kandang ayam. Korban yang ditolong maupun yang memberi pertolongan jatuh tak bernyawa pada sumur berkedalan 15 meter..
Korban masing masing bernama Zulham alias Gacung (31)dan Saham, keduanya warga Jerowaru. Ketika itu korban Gacung disuruh suruh pemilik kandang bernama Saharudianto untuk membersihkan sumur yang berlokasi di kandang ayamnya di Dusun Sekilat, Desa Jerowaru. Ke jadinya Rabu (14/11).
Krnologis kejadiannya seperti diungkapkan sejumlah saksi, pada hari naas itu , korban menyanggupi tawaran pemilik kandang untuk membersihkan sumur. dan mulai bekerja sejak Pagi sekitar Pukul 10.00 WITA, dan bekerja menguras air sumur.
Ketua RT Dusun Sekilat (43 ) mengatakan korban dan dirinya mulai bekerja sekitar Pukul 13.00 Wita untuk menguras air dalam sumur. Almarhum Gading turun ke dalam sumur membersihkan lumpur, setelah itu naik kembali.
Berselang 30 menit kemudian korban turun lagi untuk memberikan sisa lumpur. Ketika itu Gacung assik bekerja karena di dengar pak RT yang bertugas mengangkat lumpur dari atas menggunakan tali yang diiikatkan ember sementara korbann yang bertugas dalam sumur terdenga bernyanyi. Namun setelah it korban Gacung terdiam dan saat pak RT menoleh ke dalam sumur Gacung di lihat sudah pingsan.
Melihat Gacung pingsan pak RT bergegas memanggil pemilik kandang Untuk minta banntaun warga sekitar. Setelah itu datang kamarudin korban kedua.
Kamarudin memberikan pertolongan dengan turun menggunakan tali dan membawa sarung yang akan digunakan mengangkat tubuh Gacung daridalam sumur. Tapi apes belum sempat Kamarudin tiba pada lokasi yang dituju, dia juga pingsan dan terjatuh ke dalam sumur.
Melihat kejadian itu, warga sekitar tambah panik. Seorang teman korban bernama Saham berusaha akan memberi bantuan, namun niatnya diurungkan karena baru setengah masuk sumur dia mencium bau gas, dia pun baik lagi karena tak. Kuat mencium bau terrsebut.
Mendengar laporan adanya warga Keracunan Kalolsrk Jerowaru bersama BPbD langsung menuju lokasi dan mengamankan areal tersebut. Kedua korban baru bisa diangkat ke permukaan setelah tim SAR Pos Kayangan sayang ke lokasi gna evakuasi ke dua kotbna ynag sudah jadi almarhum.
Setelah dibawa ke Puskesmas Jerowaru, hasil pemeriksaan media korban diduga kehabisan oksigen di dalam sumur karena mulut korban berbusa. (smile)
