Loteng sergapye–Sebaiknya orang tua lebih mengawasi putra putrinya yang sedang bermain, bisa saja balitanya bernasib malang bila teledor. Di Praya Lombok Tengah balita berumur dua tahun jatuh ke sumur saat bermain, ironisnya keluarga korban tidak tahu anaknya jatuh.
Balita bernama Muhammad Alfan Alfarizi (2) warga kelurahan Gerunung, Kecamatan Praya, meninggal dalam sebuah sumur di Desa Bunut Baok, Kecamatan Praya, Minggu (18/4) malam.
Kapolsek Praya, IPTU Hariono mengatakan peristiwa naas itu berawal saat korban bersama ibunya hendak berbuka puasa di rumah neneknya di Dusun Bundadak Desa Bunut Baok, Kecamatan Praya.
“Saat itu korban bermain di sekitar rumah neneknya,” ujar Hariono.
Setelah beberapa jam kemudian, korban tidak ada balik ke rumah neneknya, sehingga ibu korban langsung menelpon suaminya dan melakukan pencarian disekitar lokasi bersama warga setempat namun tidak ditemukan.
“Warga setempat merasa curiga kalau korban terjatuh di dalam sumur yang berada di sekitar lokasi,” katanya.
Sehingga warga melakukan pencarian dengan menyedot air sumur tersebut dan berhasil menemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.
“Korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia. Kedua orang tuanya menerima bahwa kejadian ini adalah musibah,” ungkap Kapolsek.(Bayu)
