lotim sergapye–Wakial Gubernur NTB, Dr. Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M.Pd. didampingi Dikes Provensi NTB meninjau langsung vaksinasi dosis pertama bagi siswa dan siswi SMA Negeri 1Sembalun. Berlangsung di ruang kelas SMA Negeri 1 Sembalun, Kecamatan Sembalun, Lombok Timur. Sabtu (18/9).
Wagub mengapreasasi langkah Dikes NTB, terutama Kepsek SMAN 1 Sembalun yang mencanangkan vaksinasi dosis pertama bagi pelajar SMAN 1 Sembalun.
“Saya sangat mendukung dan mensuport langkah yang diamabil oleh, Dikes bersama Dikbud NTB, mencanangkan vaksinasi bagi pelajar kita di Sembalun. Karena ini salah satu sarat belajar tatap muka”, kata Sitti Rohmi, saat ditemui di Sembalun.
Wagub yang juga cucu pahlawan nasional Ini, juga sangat berterimakasih kepada semua pihak. Atas upaya membantu pemerintah, khususnya Pemprov NTB untuk mencapai target 70/80 persen masyarakat NTB sudah di vaksin.
“Kita terus mendorong kepada semua pihak, untuk membantu kita mengedukasi masyarakat supaya tidak takut di vaksin. Dan terimaksih kepada semua pihak, terutama kepada Kepsek SMA 1 dan jajarannya telah terlaksnanya vkasinasi disekolah kita ini”, ujar Sitti Rohmi.
Dia mengingatkan jangan kita kendor menerapkan 5 M prokes covid-19 meskipun kita sudah divaksin. Walau kita sudah divaksin, belum tentu kita tidak bisa terpapar covid-19″, imbuhnya.
Sementara itu Kepala Puskesmas Sembalun, Asri Hadi SH mengatakan. Sebanyak 184 orang siswa SMA Negeri 1 Sembalun menerima vaksinasi Covid-19 dosis pertama.
Sebelumnya dua hari yang lalu, telah berkoordinasi dengan Dukcapil Kecamatan dan kepala sekolah setempat untuk mengonlinekan NIK para siswa.
“Dari 184 siswa yang tertunda divaksin hari ini hanya 10 orang, karena terkendala dengan riwayat penyakit dan datanya belum online”, jelas Asri.
Pencanangan vaksinasi tersebut, berdasarakan surat edaran dari pemerintah yang mengatakan bahwa. Dari usia 12 tahun keatas sudah bisa divaksin, maka dengan kedatangan ibu Wagub ke Sembalun menjadi momentum yang baik yang dicanangkan menjadi gaung tersendiri. Sehingga sekolah-sekolah lain bisa segera melaksanakan vaksinasi para siswanya.
“Baik dari SMP dan SMA sederajat, karena salah satu syarat proses belajar mengajar tatap mukanya itu sudah divaksin. Baik guru maupun siswanya”, kata Asri.
“Ini momen yang baik untuk, kita melaksnakan vaksin pertama kali bagi usia12 tahun keatas. Khususnya pelajar SMAN 1 Sembalun”, imbuhnya.
percepatan vaksinasi Covid-19, kata Asri lebih lanjut, untuk mendukung program pemerintah pusat, khususnya Pemprov NTB dalam mencapai target 70/80 persen masyarakat NTB sudah mrnerima vaksin pertama dan kedua yang kali ini menyasar sekolah setempat.
“Percepatan vaksinasi ini merupakan bentuk dukungan seluruh pelajar khususnya di Sembalun, untuk membentuk hert immunity agar tidak tertular Covid-19,” pungkas Asri.
Kepala SMA Negeri 1 Sembalun Johri S.Ag mengatakan, vaksinasi ini memang menjadi salah satu fokus pemerintah. Ini juga persyaratan bagi siswa untuk mengikuti pembelajaran tatap muka.
“Dengan vaksinasi ini, semoga bisa berlanjut proses belajar dan mengajar tatap muka. Sehingga para guru dan anak-anak tidak hawatir lagi tatap muka”, kata Johri.
Johri, merasa bangga dengan kedatangan Wagub NTB di SMAN 1 Sembalun. Menurutnya tidak semua sekolah bisa dikunjungi oleh orang nomer dua di NTB, karena itu sebagai kehormatan bagi sekolah tersebut.
” kami merasa bangga dan senang, ibu Wagub bisa hadir langsung memantau kegiatan vaksinasi bagi siswa di sekolah yang kita banggakan ini”, tutur Jihri, dengan rasa bahagia.(ros)
