Lotim Sergapye–Sampai saat ini, pemerintah belum memutuskan untuk memulai pembelajaran secara tatap muka. Namun demikian, 13 juli merupakan hari dimulainya tahun ajaran baru 2020-2021 mengacu kalender akademik.
Resah, begitulah tanggapan dari beberapa orang tua murid mendengar kabar sekolah akan dibuka kembali. Karena tidak mudah menjalankan protokol kesehatan disekolah, khususnya siswa Sekolah Dasar (SD).
Pada kesempatan jumpa pers lalu (26/6), juru bicara tim gugus tugas covid-19 Lombok Timur, H Paturrahman, menanggapi prihal kesiapan dan jaminan lancarnya dibukanya kembali sekolah pada 13 Juli mendatang. Masyarakat sekolah (Guru, Staff, para siswa, dan orang tua siswa) diminta tetap menerapkan protokol kesehatan.
“Masyarakat sekolah harus mengimplementasikan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan, tidak cukup hanya kesadaran saja” ujar H Paturrahman. Dengan demikian, bisa dikatakan ada harapan akan terlaksananya sekolah dibuka kembali di tanggal 13 Juli nanti.
Juru bicara juga menghimbau kepada wartawan untuk membantu memberikan edukasi dan pemahaman tentang protokol kesehatan kepada sekolah dan orang tua siswa. (Bayu/agus)
