Lombok utara sergapyr—Wisatawan asal Kutai Kalimantan Timur bernama Yasrin 54 tahun meninggal dunia saat melakukan snorkeling di Gili Trawangan Lombok Utara NTB.
Korban diduga meninggal saat melakukan penyelaman menikmati keindahan biota laut perairan Gili Trawangan. Mayatnya ditemukan mengapung oleh seorang wisatawan asing yang sedang berlibur ke tempat itu.
Informasi yang di peroleh halolombok. com, korban bersama rombongan Dinas Kelautan dan Perikanan Kutai berlibur ke Gili Trawangan setelah sebelumnya melakukan kunjungan kerja ke Dinas Kelautan Perikanan Lombok Timur.
Dugaan sementara wartawan itu meninggal akibat kelelahan dan kehabisan oksigen pada kegiatan Snorkeling. Mayat wisatawan domestik asal Kaltim itu ditemukan mengapung di pantai depan W Ressort Dusun Gili Trawangan Desa Gili Indah Kecamatan Pemenang.
Korban Yasrin SE beralamat di Jalan Apt Pranoto Gang Etam No 80 Sangata Utara Kabupaten Kutai Timur kalimantan timur.
Menurut sumber, korban diduga tenggelam dan pada saat melakukan Senorkling di pantai depan W Resort dia bersama beberapa orang temannya, turguide. Sebelum mayatnya ditemukan, teman teman korban sempat menunggu dan melakukan pencaharian terhadap korban namun tidak ditemukan.
Kapolres Lombok Utara melalu Kapolsek Pemenang membenarkan peristiwa naas tersebut. Kronologis kejadiannya sekitar pukul 09.42 Wita, Pada hari Sabtu tanggal 28 september 2024, korban bersama 17 orang rombongan (Dinas perikanan kutai timur ) tiba di O cafe di Gili trawangan.
selanjutnya korban dan 9 orang temannya melakukan Senorkling trip menggunakan Boat Class Bottom dengan boatman berinisial K dan Guide berinisial H.
Setibanya di spot snorkling di Pantai depan W Resort, korban bersama 6 orang temanya melakukan snorkling dan tiga orang menunggu diatas boat . Sekitar 20 menit kemudian teman korban Naik ke boat namun korban tidak ada ikut naik ke atas boat.
Namun naas, Pukul 11.23 wita wisatawan asing bernama David dan Paul yang tidak jauh dari TKP menemukan jenazah korban terapung dengan posisi tengkurep masih menggunakan snorkling di pantai depan W Resort Gili Trawangan .
Kapolsek yang berada di lokasi, WNA bersama masyarakat melakukan evakuasi mayat korban membawa ke pinggir pantai depan W Resort dan langsung dibawa ke klinik Warna menggunakan cidomo.
“Nyawa jurnalis yang datang berlibur iyi tak dapat diselamatkan meski sudah di bawa ke klinik Warna Giliw Trawangan. Meski tim medis yang dikomandoi oleh Dr. Hura Siatus Tias telah berusaha maksimal, namun denyut nadi Yusrin tiDak merespon dan dinyatakan Sudah meninggal dunia.
Sekitar pukul 14.00 Wita, jenazah korban d bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Mataram.,menggunakan mobil ambulance Puskesmas Nipah. Hati ini jenazah korban diterbangkan ke kampung halaman nya di Kutai Kalimantan Timur. (smile)