• November 21, 2024
  • Last Update November 21, 2024 9:53 am
  • Nusa Tenggara Barat Indonesia

Mengenaskan, Warga Temukan Papuk Serinatih 75 Tahun Tewas Disaluran Irigasi

Mengenaskan, Warga Temukan Papuk Serinatih 75 Tahun Tewas Disaluran Irigasi

Lotim sergapye–Tewas mengenaskan, Papuk Srinatih (75) warga Dusun wengkang Desa Loyok Lombok Timur, mayatnya ditemukan terbujur kaku pada aliran irigasi cukup deras sekitar pukul 06.10 Wita, Sabtu 20 Februari 2021.

Kapolres Lombok Timur melalui Kapolsek Sikur AKP Ery Armunanto membenarkan kejadian tersebut. Setelah pihaknya mendapat laporan, Polsek bersama tim identifikasi Polres Lombok Timur langsung ke lokasi kejadian

Disebutkan, Sabtu 20 Februari 2021 sekitar pukul 06.15 wita bertempat di dusun kebon pancor desa Sikur ditemukan mayat korban yang diduga hanyut dan tersangkut di saluran irigasi.

Pengakuan saksi Saln(i 24 ) dan yusuf (55) warga kebon Pancor Desa sikur, saat itu sedang menggendong anak di pekarangan milik inak sahyun (50) di dusun kebon pancor desa sikur, .
Tanpa sengaja saksi menoleh ke saluran irigasi di depan rumah dan melihat sosok mayat dalam posisi tengkurap di saluran irigasi yang cukup deras,.

Melihat kejadian tersebut saksi langsung melaporkan ke Bhabinkamtibmas Desa Sikur Bripka Andi Warsito dan diteruskan ke kapolsek sikur. Pihak kepolisian
mendatangi lokasi melaksanakan olah TKP dan evakuasi korban.

Dari hasil identifikasi disesuaikan keterangan keluarga korban, nenek berusia almarhum itu
Mengalami mata rabun dan kesulitan berjalan kaerena faktor usia.

Kebiasaan almarhum setiap pagi hari yaitu melaksanakan wudhu utk solat subuh , sekitar jam 05.00 wita di dekat saluran irigasi yang tidak jauh dari rumahnya.
Adapun jarak tempat korban mengambil air wudhu di saluran irigasi, dengan ditemukannya mayat korban yang tersangkut di aliran irigasi diperkirakan almarhum hanyut sejauh 1 kilometer.
Menurut kapolsek  Sikur, Tidak ada tanda tanda kekerasan yang ditemukan di tubuh korban
” Korban meninggal bukan karenra covid 19, tandas AKP Ery.

Keluarga korban menolak dilakukan outopsi dan menerima kematian korban sebagai musibah.(bayu)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *