Lotim sergapye — Kondisi bangsa akibat pandemi covid-19, sangat memprihatinkan sehingga pemerintah pusat membuat berbagai terobosan guna menyelamatkan negara dari kolapnya ekonomi.
Guna menjaga stabilitas yang kondusif dan keamanan investasi, pihak kepolisian mulai Mabes Polri hingga Polres siap menjaga mengamankan daerah, dan mengawal investor yang menanamkan modalnya untuk kesejahteraan masyarakat.
“Itu bagian dari tugas dan kewajiban bagi kami,”tandas Kapolres Lombok Timur, Tunggul Sinatrio, SIK, MH, kepada wartawan di ruang kerjanya, Kamis, 1 Oktober 2020.
Disebutkan, pihaknya akan menjamin keamanan setiap pengusaha yang ingin berinvestasi di Lombok Timur, bukan saja pengusaha tapi setiap orang yang meminta pengamanan maka Polri selalu siap.
” Bila situasi kondusif, maka rakyat akan produktif. itu salah satu amanat dari Presiden RI yang tetap dipegang dan dijunjung tinggi oleh setiap aparat kepolisian,” tegasnya seraya menerangkan, bahwa amanat itu tidak bisa ditawar-tawar.
Bagi Tunggul, setiap warga negara atau lembaga/organisasi yang ingin mengganggu kondusifnya wilayah, pihak kepolisian tidak akan tinggal diam tapi akan bertindak tegas sesuai koridor hukum.
Ditanya soal laporan beberapa LSM yang mengadukan Bupati, Sekda dan Kepala Dinas, kata Tunggul itu hak mereka dan tidak ada masalah. ” Soal pemanggilan Pejabat Lotim baik oleh kepolisian, hanya klarifikasi saja. Dalam hal ini, tidak ada suatu keharusan untuk datang. Karena kita hanya minta klarifikasi. ” Itu tidak ada masalah, mau datang atau tidak, karena sifatnya hanya klarifikasi saja, ” sambungnya.
Ditandaskan, selama tidak ada pihak yang mengganggu situasi daerah yang kondusif , itu tidak ada masalah. ” Tetapi akan bermasalah kalau ada tindakan yang sudah mengarah kepada gangguan keamanan akhirnya akan menjadikan rakyat tidak produktif, maka kami akan melakukan tindakan tegas,”imbuh Kapolres. ( Habib)
