• July 12, 2025
  • Last Update July 11, 2025 8:28 am
  • Nusa Tenggara Barat Indonesia

Lotim, Terendah Secara Nasional Angka Kematian Pasien Corona        

Lotim, Terendah Secara Nasional Angka Kematian Pasien Corona        

 

Lotim sergapye     —Pemeintah kabupaten Lombok Timur melalui      tim gugus tugas terus menekan         penyebaran covid-19. Berzikabu melawan pandemi ini hasilnya cukup significant, yakni dari zone merah ke oranye bahkan kini menjadi zone kuning.
Artinya, kita sudah dianggap sukses menekan penyebaran virus mematikan ini. Hal itu diungkapkan Sekretaris Daerah Lombok Timur, Drs. H. M. Juaini Taopik, M. Ap yang didampingi Kepala Dikes, dr. H. Hasbi Santoso dan Direktur RSU dr. Soejono Selong, dr. Tantowi Jauhari, M. Kes, di Pendopo, Rabu, 7/10/2020.
Disebutkan    perubahan warna zona ini, melalui proses panjang, serta kerja keras semua komponen yang ada dalam Gugus Tugas. ” Secara provinsi dan nasional, Alhamdulillah kita terendah dalam menekan angka kematian pasien covid-19 atau corona, sehingga dengan sendirinya terjadi perubahan zone Itu hasil rilis terakhir per 5 Oktober 2020, ” tegasnya.
Sementara, Direktur RSU dr. Soejono Selong, dr. Tantowi Jauhari, menyatakan keberhasilan ini harus dipertahankan, dan perlu ditingkatkan. ” Angka kematian pasien yang sudah positif covid-19 ini kita dibawah rata-rata nasional, sehingga secara otomatis angka kesembuhan pasien meningkat. Angka kematian kita hanya 19 orang dari jumlah keseluruhan pasien sebanyak 456 orang dengan prosentase hanya 4,19 persen, lebih rendah dari rata-rata nasional di atas 5 %. Dan sebaliknya angka kesembuhan kita sebesar 87,9 persen,” paparnya.                      Sementara Kepala Dikes Lombok Timur, dr. H. Hasbi santoso, menambahkan, dari 21 Kecamatan yang sudah terkontaminasi covid-19 ini, rutinitas screening tetap dilakukan pada kelompok masyarakat dan atau tempat-tempat yang beresiko tinggi. Memperkuat kontak tracing, edukasi kepatuhan protokol kesehatan.
” Motto yang sekarang kita kembangkan dan adopsi untuk masyarakat, yakni ON 3 M. Ada penambahan kata ON, yang artinya di samping 3 M, kita imbangi dengan Olahraga dan mengkonsumsi Nutrisi yang cukup dan dibutuhkan oleh tubuh, sehingga terjadi peningkatan imunitas di dalam tubuh kita, ” ungkapnya sembari menerangkan kalau O, itu artinya Olah raga yang teratur, sedang N, artinya mengkonsumsi Nutrisi yang cukup. ” Dan yang paling penting, setiap aktifitas kita, tetap menerapkan protokol kesehatan yang ada, ” Demikian Hasbi. ( Habib)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *