Lotim Sergapye–Komitmen kepala desa Sembalun Lombok Timur yang menjamin tidak ada pemotongan dana BLT patut diapresiasi. Desa yang berada di kaki Gunung Rinjani jauh jaraknya dari pusat pemerintahan kabupaten di Kota Selong
Pemerintah Desa Sembalun, kembali menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) tahap II sebanyak Rp. 179.400.000, sasaran penerima sebanyak 299 Kepala Keluarga (KK). Pada hari Selasa (23/6/2020).
Penyaluran oleh kades didampingi Babinsa Sembalun, Bhabinkamtibmas, dan Sat Pol PP untuk mengawal kelancaran proses penyerahan BLT DD di Desa setempat.
Kepala Desa Sembalun Harmini menjamin tidak ada potongan baik penyaluran BLT tahap tahap I dan II.
“Saya pastikan, tidak ada peomtongan dan data dobel, datanya sesuai dengan yang diserahkan ke kami oleh para RT dan ataupun para Kepala Dusun masing-masing”, jelasnya.
Data tersebut sudah melalui perefikasi dan musdes kemudian disetujui oleh BPD dan tokoh masyarakat. Nominal nilainya seperti BLT DD tahap I, yakni, sebanyak RP 600. 000 per KK.
” Sebelum direalisasikan terlebih dahulu kami melakukan musdes untuk palidasi data bersama anggota BPD dan tokoh masyarakat”, imbuhnya.
Harmini meminta masyaraka tidak menyalahkan pemerintah bila ada yang tidak sesuai dari harapannya. Sebagai warga harus tau kewajibannya dan manfaatkan dana BLT untuk keluarga jangan digunakan untuk berpoya-poya”, ujarnya.
Pak kades juga menghimbau agar masyarakat selalu mengikuti protokol kesehatan Covid-19 sesuai SOP pemerintah. Karena Covid-19 ini tidak diketahui sampai kapan akan berakhir.
Ditempat sama Kapolsek Sembalun, melalui Kanit Intel AIPTU Joni menambahkan meskipun Desa Sembalun aman dari covid 19, jangan sampai membuat masyarakat lengah terlebih pada saat ini banyak wisatawan yang berkunjung.
“Kita harus tetap waspada dengan penyebaran Covid-19. Paling tidak kita menjadi relawan pada diri kita sendiri maupun kelurga, dan gunakan masker saat kita keluar rumah”, tegasnya seraya meminta kamtibmas juga jadi prioritas untuk diperhatikan. (Ros)
