Lobar sergapye–Mega proyek bendungan Menintimg Lombok Barat jebol diterjang air kirimin dari bukit dan aliran sungai akibat curah hujan yang tinggi hari Jumat (17/6).
Jebolnya bendungan Meninting senilai hampir satu triliun itu sempat menghawatirkan warga yang tinggal di sepanjang jalur Sungai Meninting. Terjangan air berlumpur dari kawasan bendungan dengan cepat menglair, sehingga terjadi luapan air bah.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa, hanya saja dilaporkantiga alat berat yang ada de bendungan tersebut ikut hanyut. Tidak ada korban jiwa,” ujar sumber sergapye di lokasi banjir.
Kapolsek Gunungsari mengatakan peningkatan debit air tersebut di sebabkan derasnya hujan yang terjadi dari siang hingga sore hari tadi di atas pegunungan Desa Bukittinggi hingga menyebabkan peningkatan debit air pada sungai meninting hingga aliran sungai yang di aliri mengalami peningkatan yang menyebabkan kecemasan pada warga
” Sekitar pukul 17.30 wita sempat terjadi luapan air sungai akibat sampah yang dibawa oleh air hingga membuat tersumbatnya pada saluran air, namun segera di atasi oleh personil Polsek dan warga hingga membuat aliran sungai kembali lancar ”
Adapun sungai atau kali yang mengalami peningkatan debit air di wilayah kecamatan Gunungsari akibat derasnya hujan di pegunungan antara lain yakni Desa Jatisela, Desa Mambalan, Desa Ranjok, Desa Tamansari, Desa Penimbung, Desa Kekeri, Desa Gunungsari, Desa Mekarsari dan Desa Kekait dalam status sungai aman, tandasnya.
situasi wilayah Gunungsari dalam keadaan aman dan kondusif serta debit air pada sungai- sungai aliran dari Sungai Meninting sudah mengalami penyurutan dan sampai saat ini person Polsek masih siaga melihat perkembangan situasi, tutupnya.(bayu)